KENDALA DAN SOLUSI : PENYELENGGARAAN PROGRAM INVESTASI ( HYIP )

 

PERMASALAHAN YANG SERING TERJADI DALAM PENYELENGGARAAN PROGRAM INVESTASI ( HYIP )

Akhir-akhir ini, pada beberapa penyelenggaraan Program Investasi di dalam Bisnis Online, terutama yang tetap eksis ingin menyandang sebagai Penyelenggara Program Investasi ( HYIP ) yang baik dan konsisten, yang dapat memberikan keuntungan tinggi atau sangat tinggi bagi para investornya, ternyata masih saja bisa terpuruk dan terjungkal, alias  menjadi pecundang yang kemudian lari dari kenyataan yang harus mereka hadapi. Entah karena masih merupakan pemain-pemain baru, ataupun merupakan pemain-pemain lama yang telah merubah wajah situsnya, yang pada kenyataannya , akhirnya : menjadi pecundang dan tidak dapat  bertanggung jawab serta tidak dapat bertahan secara  konsisten melaksanakan pembayaran profit ataupun pengembalian sejumlah investasi yang telah dilakukan oleh para member atau investornya, sebagaimana promosi yang secara gencar telah mereka lakukan untuk memperoleh banyak member dan investor.

Jika hal ini sudah merupakan pola dari para Penyelenggara Program Investasi ( HYIP ) yang pada akhirnya kolaps dan scam tersebut, tentunya para calon-calon member atau investor yang pernah terjebak, atau bahkan yang sudah berkali-kali kehilangan investasinya karena kondisi yang demikian, sudah seharusnya dapat berfikir lebih jernih dan mengamati lebih seksama atau mungkin juga dapat  introspeksi diri : mengapa hal demikian selalu dan dapat terjadi kapan saja , atau sepertinya tinggal menunggu waktu saja.

Bahkan tak jarang pula, sebagaimana membeli kucing dalam karung, para pelaku bisnis dan investornya tersebut justru beralih jalur atau mencari-cari dan memilih-milih : yang bagaimana Penyelenggara Program Investasi (HYIP) yang benar-benar baik atau menjanjikan ? , bukannya menghentikan para pelaku-pelaku Penyelenggaraan yang pada akhirnya tidak dapat bertanggung jawab tersebut , atau berusaha membuat suatu kontribusi bersama antar para member atau para  investor yang senasib, untuk menentukan langkah yang baik yang harus ditempuh, agar para pelaku yang demikian, dapat di hilangkan dari peredaran situs penyelenggaraan Bisnis Online, yang seharusnya saling menguntungkan.

Demikian  pula kebalikannya, banyak pelaku Penyelenggara Program Investasi ( HYIP ) tersebut, karena demikian longgar dengan tidak adanya dasar hukum yang kuat dari tempat asal muasal penyelenggaraan program yang mereka promosikan tersebut :  dengan tidak mencantumkan alamat usaha, nomor kontak untuk dihubungi , ataupun keabsahan jenis usaha mereka, juga credensial Hosting online yang memadai, sehingga banyak para member atau investor yang tidak dapat melacak keberadaan mereka kemudian, atau bahkan mereka dapat pula dengan sengaja menyembunyikan kredensialnya dari jangkauan publik melalui pihak lain selaku penyelenggara server atau domain ID, bahkan menggunakan data palsu yang tidak sesuai dengan data yang sebenarnya.

Dengan demikian, mereka dapat berstatus bisa berbuat semaunya, setelah investasi para member dan investornya berada dalam rekening mereka, tetapi kemudian tidak mereka kelola dengan semestinya, atau bahkan dapat saja tetap di sembunyikan dalam rekening mereka ; dengan alasan sedang kolaps, atau dengan sengaja kemudian melarikan diri dari tanggung jawab promosinya serta menutup situsnya, dan akhirnya para member serta investor-nya tidak bisa berkutik dan kehilangan investasinya, juga tidak tahu harus komplain  kepada siapa, karena tidak bisa melacak keberadaan mereka, atau tidak bisa dihubungi. 

Selain itu, dari pihak penyelenggara Layanan Pembayaran Online telah menekankan bahwa : ( Sebagai contoh, LibertyReserve, dengan alamat Url : http://www.LibertyReserve ), dalam hal transaksi pembayaran dan penerimaan sejumlah uang ( Uang digital ), yang berlangsung, antara pihak investor atau pelaku bisnis dalam bentuk keanggotaan, dengan pihak-pihak penyelenggara Program Investasi (HYIP), adalah di luar pertanggungjawaban Penyelenggara Layanan Pembayaran Online ( Online Payment Service  atau Payment Proccessor ) .

Dalam hal ini, setiap transaksi yang dilakukan dalam bentuk investasi pada Penyelenggaraan Program Investasi (HYIP) tersebut, adalah tanggung jawab dari masing-masing pemilik account Online Payment Service . Jadi jika terjadi kesalahan pembayaran , atau hal-hal lain yang berakibat sejumlah debit transaksi yang telah dilakukan menjadi hilang kemudian, tidak dapat dikembalikan lagi ke account Online Payment Service tersebut, dan juga tidak tergantikan.

Dengan demikian , sangat jelas, bahwa transaksi yang berlangsung  antara member atau investor dengan para Penyelenggara Program Investasi ( HYIP ) adalah merupakan wujud suatu “ ikatan saling percaya” , yang sangat  tinggi .

Apabila dalam mewujudkan suatu ikatan, terlebih dalam bentuk keanggotaan (Membership) , selaku investor yang berinvestasi atau anggota yang mempercayakan investasinya, dengan tidak dapat mengetahui baik-buruk, serta benar-tidaknya, keberadaan Penyelenggara Program Invrestasi ( HYIP ) tersebut, yang keanggotaannya dapat diikuti melalui program-program yang ditawarkan dan yang dipromosikan, adalah tidak memungkinkan untuk dapat dipercayai begitu saja .

Jika  kemudian , pada akhirnya, member ataupun para investor yang berinvestasi dalam suatu penyelenggaraan Program Investasi (HYIP)tersebut kemudian : tidak menerima pembagian profit dan pengembalian investasi mereka, tentunya adalah tanggung jawab member ataupun investor tersebut masing-masing dalam hal :  pengeluaran investasi yang telah mereka lakukan.

Demikian pula dengan pihak penyelenggara Program Investasi (HYIP), harus bertanggung jawab pula atas ketidak mampuan pengelolaan, ataupun kesengajaan merugikan pihak member atau investor dengan tidak membayarkan profit serta pengembalian investasi karena rugi, pailit ataupun kolaps, terlebih lagi yang dengan sengaja justru melarikan investasi dari keanggotaan yang  telah dihimpun. Tentu saja  ini dapat menjadi jalur hukum, jika kejahatan ekonomi sudah mulai tampak dan teridentifikasi. 

 

POLA PENYELENGGARAAN PROGRAM INVESTASI ( HYIP )

YANG TIDAK BAIK ( SCAM )

Pada saat ini, kebanyakan kasus-kasus yang terjadi pada Penyelenggaraan Program Investasi ( HYIP ) yang tidak baik atau sering disebut penyelenggara program scam , pada  tahap awal yang dapat dijadikan pertanda adalah : 

• penundaan pembayaran yang seharusnya sudah dilakukan setelah masa pembayaran berlaku / jatuh tempo, hingga akhirnya tidak membayar
• tidak menanggapi keluhan-keluhan para member atau investornya  secepatnya , atau tidak sama sekali , jikapun memberikan solusi , pasti ada permintaan pemasukan investasi baru 
• Situs Penyelenggaraan Program  tersebut secara tiba-tiba tidak mengaktifkan atau membuat pemutusan jaringan koneksi berdasar selektifitas member atau investornya tanpa pemberitahuan .
• Atau mereka kemudian menutup operasional situsnya, dan mempersiapkan Penyelenggaraan Program dengan situs-situs baru .

Tentunya, dalam suatu ketentuan hukum, entah hal itu  berlandasan sebagai suatu ikatan pribadi, antara para penyelenggara dengan masing-masing member atau investor, jika memang benar-benar merupakan suatu badan usaha ataupun usaha pribadi yang sedang mengalami kolaps, atau masa kebangkrutan, tentunya statement kolaps tersebut harus dipublikasikan secara online pula,  sebagaimana Para Penyelenggara Program Investasi ( HYIP ) tersebut mempromosikan produk-produk investasi mereka  hingga telah menarik banyak member yang berinvestasi.

Dengan demikian, dalam kondisi adanya pihak-pihak investigasi terkait, diharapkan para investor dan member yang terkena dampak kolaps tersebut dapat mengetahui serta memahami kondisi yang mereka hadapi saat itu dan masa selanjutnya , karena profit selanjutnya yang tidak dapat mereka terima, demikian pula dengan investasi yang tidak dikembalikan  , jika penyelenggara program kondisinya memang benar-benar kolaps , maka rekalkulasi  pihak investigasi atas asset usaha dan penggunaan account penyelenggaraan dapat dijaminkan , agar pengembalian investasi yang telah dipercayakan oleh para investor masih dapat terjamin.

Jika tidak demikian, akan memungkinkan terjadinya penjebakan-penjebakan  dengan sengaja tetap bertahan beroperasi serta mencari-cari pemasukan  bagi calon-calon member atau investor baru yang tidak tahu dan tetap melakukan investasi, akan tetapi tidak akan memperoleh pengembalian investasinya kemudian. Dan kondisi yang demikian inilah yang sekarang ini  yang banyak terjadi, dan berulang-ulang kali semenjak Penyelenggaraan program Investasi ( HYIP ) tersebut berlangsung selama hampir 20 tahun ini , sebagaimana telah banyak pengamatan yang telah dilakukan dan telah banyak yang membuktikan .

 

POLA KEGAGALAN

PENYELENGGARAAN PROGRAM INVESTASI ( HYIP )

Sebagaimana memanfaatkan skema Ponzi, kegagalan yang terjadi pada Pola Penyelenggaraan Program Investasi ( HYIP ) , adalah balance yang tidak seimbang antara pemasukan profit / investasi dan pengeluaran profit dan pengembalian investasi harian dalam operasi penyelenggaraan yang dilakukan. Pada kebanyakan Pola Penyelenggaraan, pada awal mula beroperasi, banyak investor baru akan mempertaruhkan investasinya, lebih besar daripada investor baru lainnya , pada masa-masa selanjutnya.

Dalam hal ini, pada pola distribusi profit harian, untuk penyelenggaraan yang tidak menempatkan modal awal yang tinggi akan cepat mengalami penyusutan modal yang berkesinambungan, dengan demikian program akan dapat terhenti pada suatu saat, jika tidak ada investor baru yang berkelanjutan dengan investasi yang lebih memadai. Terlebih lagi jika tidak ada realokasi investasi yang dilakukan untuk mengembangkan investasi para investor yang sudah terhimpun.

Sebagai contoh sederhana, suatu penyelenggaraan Program Investasi (HYIP) , menawarkan Program Investasi berjangka , dengan profit harian sebesar 3% per hari, untuk masa investasi selama 60 hari dengan investasi minimum sebesar $10 .

• Jika permodalan awal penyelenggara adalah sebesar $100, dan pada hari pertama operasi , diperoleh 10 member dengan investasi masing-masing sebesar $10, total pemasukan adalah : $10 x 10 = $100, sehingga modal pada hari pertama meningkat, menjadi ; $ 100 + $100 = $200, maka :
• pada hari kedua, penyelenggara harus membayarkan profit dan pengembalian modal harian sebesar : 3% x 10 x $10 = $3 , hingga 59 hari berikutnya, dengan totalnya sebesar ;

  $3 x 60 hari = $180 .

• Jika pada hari kedua tersebut ternyata hanya memperoleh 5 member baru dengan investasi masing-masing sebesar $10, maka modal yang terhimpun bertambah ; $10 x 5 = $50 , dan modal yang tersisa pada hari ke dua akan menjadi sebesar ;

  ( $50 + $ 200 ) – $ 3 = $247.

• pada hari ketiga, penyelenggara harus membayarkan profit harian sebesar ; 3% x ( 10 + 5 ) x $10 = $4.5  hingga 58 hari berikutnya, sehingga totalnya adalah sebesar, $4.5 x 59 hari = $265. 5 , ditambah ; 3% x 5  x $10 = $1.5 , sehingga setelah 61 hari kemudian total yang harus dibayarkan adalah sebesar ;

  $ 265.5 + $1.5 = $267

  Jika permodalan yang terhimpun hanya sebesar $247 dan hingga pembayaran akhir pada hari ke – 61 harus melakukan pembayaran yang mencapai sebesar $267, maka akan terjadi defisit balance sebesar :

  $267 - $247 = - $20

Dengan demikian, dapat diprediksikan pada awal penyelenggaraan , bahwa dalam jangka penyelenggaraan yang semakin lama , maka penyelenggara pasti akan mengalami kerugian, karena modal dan investasi yang ditanamkan, pada akhirnya tidak akan dapat menutup pembayaran-pembayaran selanjutnya. ( lihat contoh, akan terjadi minus setelah hari ke 61 ) .

Meskipun pada masa selanjutnya terdapat investor yang berinvestasi lebih besar, pada batas-batas tertentu , tetap akan terjadi kekurangan balance, terlebih jika sudah tidak ada member yang berinvestasi , sudah pasti program itu akan terhenti pembayarannya, karena balance yang semakin menyusut atau mungkin  juga habis.

Pada kebanyakan program yang tidak dapat berkelanjutan, mengalami hal yang demikian, meskipun terdapat penerapan compound atau re-deposit , di mana profit yang diperoleh di investasikan lagi dalam jumlah tertentu, tetapi pada kondisi tidak adanya investor baru, tetap akan terjadi defisit dan pembayaran yang terhenti dapat terjadi lebih awal, karena profit yang menumpuk akan semakin besar, sehingga tidak akan dapat terpenuhi dengan adanya penyusutan modal dan investasi yang terjadi.

Dan pada pola-pola Penyelenggaraan Investasi ( HYIP ) yang kemudian statusnya menjadi scam , dapat terjadi karena hal-hal yang demikian.

Selain itu, keinginan untuk memperoleh pendapatan yang besar dari penyelenggaraan tersebut, penghentian masa pembayaran pada saat masih berlangsungnya program, guna menarik keuntungan yang sudah terhimpun, menjadi faktor utama penyelenggaraan program di tutup , dan program situs menjadi scam. Atau kemudian dapat pula  menutup situs dari akses member lama, dan hanya menerima akses member baru saja yang memberikan masukan investasi.

 

MENGELOLA

PENYELENGGARAAN PROGRAM INVESTASI ( HYIP ) ,

DENGAN METODE TRADING

Dalam pengelolaan Penyelenggaraan Program Investasi (HYIP) yang dapat memberikan profit yang berkesinambungan dan berkelanjutan, metode Trading adalah merupakan salah satu metode yang dapat diterapkan , dalam upaya memperoleh pendapatan yang tinggi dalam pengembangan investasi yang telah dipercayakan oleh para investor dan para membernya. Dengan demikian, member dan investor dapat memperoleh sharing profit serta jaminan pengembalian investasi yang telah mereka lakukan secara konstant, selain itu pendapatan-pendapatan komisi dari referensi-referensi member  yang dapat diperoleh, baik melalui promosi atau iklan, telah banyak menarik investor baru yang mau bergabung, serta  meningkatnya investasi terhimpun. Selain itu , penyelenggara Program Investasi ( HYIP ) tersebut juga dapat memperoleh keuntungan yang tinggi pula , karena investasi dan keberhasilan yang telah mereka lakukan selama transaksi Trading.

Dengan menerapkan target profit yang dapat dilakukan pada Pola Trading, para Penyelenggara Program Investasi ( HYIP ), selaku pengelola dapat menentukan target berdasarkan kapasitas keanggotaan yang terjaring dalam promosi-promosi yang telah mereka lakukan, selain referensi-referensi yang telah di berikan secara langsung ataupun tidak langsung. 

 

Sebagai contoh sederhana, suatu Penyelenggaraan Program Investasi ( HYIP ) , menawarkan suatu Program Investasi, dengan pembagian profit harian sebesar 3% ( termasuk pengembalian investasi ), dengan masa investasi selama 90 hari kerja ( seminggu  5 hari kerja , Senin – Jum’at )  dan pengambilan dapat dilakukan setiap hari.

• Dengan menerapkan profit harian, hal tersebut berkaitan dengan pola pengambilan atau penarikan profit yang dapat dilakukan oleh para member atau investornya. Untuk nilai investasi yang besar, profit harian yang diberikan akan bernilai besar pula, dengan demikian metode pengambilan / penarikan  harian dimaksudkan ; pembagian profit yang diperoleh pada setiap harinya , tentunya dapat ditarik setiap harinya pula, sehingga dapat dimanfaatkan para investor atau membermya untuk  kepentingan masing-masing, sesuai kebutuhan yang mereka rencanakan.
• Dengan penerapan metode penarikan secara instant ataupun tidak, tentunya juga lebih dapat memberikan jaminan kepada investor yang berminat berinvestasi, karena layanan yang tepat, cepat dengan profit tinggi , akan sangat mampu menyedot investor terbanyak pula. Dalam hal ini, hasil transaksi dari penerapan metode trading yang tidak dapat secepatnya di pindahkan pada rekening pembayaran online, tentunya penundaan adalah suatu penurunan kredibilitas, sehingga investasi awal dari penyelenggara Program Investasi (HYIP) ini, guna alokasi-alokasi anggaran pada kondisi yang vital, sangat mutlak diperlukan agar kelangsungan serta kestabilan program dapat terjamin.
• Tetapi, jika dibandingkan dengan hanya mengandalkan Investasi yang hanya berasal dari member dan investor, hal ini dapat mengakibatkan penundaan-penundaan untuk pembayaran harian karena proses clearing, atau kendala lain, serta hal tidak diinginkan yang bisa saja terjadi. Meskipun demikian, pada metode ini , dalam penerapannya , dapat dilakukan dengan menentukan kumulatif balance yang bisa di tarik dalam jumlah tertentu, dengan demikian target yang tertunda dapat tercapai selanjutnya.

• Untuk target pencapaian , jika pada hari pertama terdapat 1.000 member yang berinvestasi, dengan total investasi sebesar $10.000, maka penyelenggara Program Investasi ( HYIP ) tersebut, dapat mempersiapkan alokasi anggaran untuk 5 hari pertama pembayaran ke muka ( sebelum operasional trading yang diberlangsungkan memperoleh profit ) yaitu sebesar ;

  3% x $10.000 x 5 hari  : $1.500

• Selain itu, hak komisi dari referensi yang harus diberikan secara langsung setelah deposit investasi dilakukan, yang biasanya berkisar sebesar 8% ( hingga 12% ), akan mengurangi total nilai investasi yang terhimpun, menjadi sebesar ;

  $ 10.000 – ( $10.000 x 8% ) = $9.200

• Dalam operasional trading, untuk penerapan target, pada beberapa trading broker memberikan support dengan bonus hingga 100% dari deposit trading yang dilakukan. Dengan  demikian, dengan nilai investasi sebesar $9.200 dan support bonus deposit yang bisa diperoleh dari trading broker misalnya 50%, maka dapat diperoleh support deposit trading sebesar ;

  $9.200 x 50% = $ 4.600

• Target profit harian sebesar 3%, dari total investasi yang masuk pada hari pertama adalah ; 3% x $10.000 = $300, untuk biaya operasional yang dapat dibebankan pada profit harian, jika diperkirakan sebesar 0.5%,  maka target profit harian bertambah sebesar : 0.5% x $10.000 = $50 , dengan demikian , target profit  harian yang harus tercapai , adalah sebesar ;

  $ 300 + $50 = $350  

• Jumlah $350 dari modal investasi trading $9.200, dalam prosentase target adalah sebesar ( $350 : $9.200 ) x 100% = 3.805% , yang harus tercapai dalam setiap hari pada transaksi trading yang dilakukan.
• Dengan demikian, pencapaian lot sebelum transaksi penarikan dapat dilakukan, diharapkan dapat tercapai dalam minggu pertama setelah transaksi trading berlangsung, sehingga pada minggu selanjutnya, dengan target profit yang tercapai, pemindahan perolehan profit dari account trading ke rekening pembayaran online penyelenggara, dapat dilakukan secara konstant. Dan pencapaian target harian , jika yang tercapai dapat melebihi dari target 3.805% , misalnya mencapai 5% hingga 10% , hal ini dapat terjadi balance average pada saat terjadi target tidak tercapai atau minus pada periode yang berbeda. Dengan kelebihan target  yang kontinue,tentunya hal itu adalah keuntungan tersendiri bagi penyelenggara program tersebut, atau merupakan nilai  tambah, yang pada penyelenggaraan program ini, biasanya sering diterapkan sebagai bonus investasi.
• Demikian pula dengan adanya bonus deposit yang diberikan oleh Trading Broker , secara langsung akan meningkatkan support atas transaksi yang dapat dilakukan, dari total deposit yang meningkat, menjadi ;

  $9.200 + $4.600  =  $13.800

  sehingga target profit selanjutnya prosentasenya akan menurun, menjadi ;

  $350 : $13.800 = 2.537%

  Tentunya ini akan lebih mempermudah pencapaiannya  target profit , karena prosentase mengecil tetapi hasilnya lebih besar, jika dibanding dengan tidak adanya support bonus deposit .

  Demikian pula dengan adanya penambahan investasi-investasi baru pada hari-hari selanjutnya, dengan metode investasi yang progresive, tentunya peningkatan yang sebanding dari target profit dan deposit investasi, yang prosentsenya akan semakin turun dengan nilai investasi yang lebih besar, dapat menciptakan kondisi yang lebih stabil dan berkelanjutan .

  Jika pada hari kedua , investor yang melakukan investasi bertambah 1000 member, dengan nilai investasi sebesar $16.500 , maka target profit harian menjadi sebesar ;

  3% x $16.500 = $495

  Misal pengurangan komisi sebesar 8%, maka  nilai investasi akan menjadi sebesar , $16.500 – ( $16.500 x 8% ) = $15.180 . Dan penambahan deposit bonus pada Broker trading  sebesar 50% , atau senilai ; $15.180 x 50% = $7.590 , maka total account trading dengan support tambahan, menjadi sebesar ; $15.180 + $ 7.590 = $22.770 , sehingga prosentase total pada hari ketiga akan berubah menjadi sebesar ; 

  ( $350 + $495 ) : ( $13.800 + $22.770 ) = 2.311%.

  Tetunya hal ini akan lebih memperingan pencapaiannya prosentase, untuk hasil yang lebih besar, dibandingkan dengan hari sebelumnya .

KEUNTUNGAN

PENYELENGGARAAN POGRAM INVESTASI ( HYIP ) ,

DARI METODE TRADING

Berdasarkan penerapan target profit sebagaimana diuraikan dan disebutkan di atas ,  terdapat beberapa keuntungan yang dapat tercapai sekaligus , pada penyelenggaraan Program Investasi ( HYIP ) , yaitu antara lain :

• Beban biaya operasional yang sudah termasuk dalam target profit, akan dapat tercover dengan profit yang diperoleh pada setiap harinya, dengan balance yang tercapai ( jika terjadinya  minus pada kondisi tertentu ) .
• Profit harian dan pengembalian investasi secara harian ( terhitung sebagai penyusutan dalam total sharing profit harian sebesar 3% ) dapat tercover karena keberlangsungan transaksi harian trading dengan target prosentase profit yang progresif dan semakin menurun , meskipun terdapat penambahan investasi baru ataupun member baru .
• Meskipun tidak terjadi penambahan member atau investor baru pada masa selanjutnya, yang juga berarti tidak adanya penambahan investasi pula, maka, keberlangsungan transaksi trading dengan target konstan tetap dapat berlangsung, pembayaran profit harian serta pengembalian investasi secara menyusut berlangsung hingga masa akhir investasi dari para member dan investor berlangsung.
• Pemindahan pendapatan berdasarkan target profit harian dari trading account ke rekening pembayaran Online Penyelenggara, yang dipergunakan untuk pembayaran profit , tidak mengurangi nilai deposit yang telah dilakukan pada account Trading secara significan, sehingga, pada akhir masa investasi, deposit balance  pada account trading , sebagaimana contoh di atas yang telah terhimpun dari 2,000  member dan investor, berikut deposit bonus yang menjadi support tambahan dengan jumlah total sebesar :

  ( $13.800 + $22.770 ) = $36.570

• Adalah merupakan keuntungan bagi penyelenggara Program Investasi ( HYIP ) tersebut, setelah masa investasi berakhir . Seandainya terjadi pengurang, yang pastinya tidak akan signifikan ataupun nilai profit yang mungkin berlipat- lipat, itu adalah suatu pendapatan pula, yang telah dapat diperoleh karena penerapan Trading yang profesional dan berpengalaman ,  yang benar-benar sesuai dengan harapan penyelenggaraan Program Investasi ( HYIP ) tersebut.
• Dengan demikian, Penyelenggaraan Program Investasi ( HYIP ) yang berhasil karena telah berpengalaman dan expert dalam pelaksanaan Trading, baik Forex, Komodity ataupun bursa saham-saham, akan banyak diminati oleh para investor yang siap-siap mejalin keanggotaan dan berinvestasi .

 

PENUTUP

Nah, bagaimana anda, para penyelenggara Program Investasi ( HYIP ) akan memperoleh keuntungan dari penyelenggaraan Program Investasi ( HYIP ) yang sedang anda lakukan  saat ini ? 

• Apakah saat-saat ini situs anda sudah berada dalam kondisi scam ?
• Ataukah anda sedang siap-siap dengan situs baru , karena anda sudah tidak dipercaya lagi ?
• Ataukah anda telah mempunyai strategi tersendiri, sehingga merasa yakin akan dapat tetap eksis, dan punya komitment yang tinggi untuk dapat konsisten membayarkan profit kepada investor anda tanpa mengabaikannya ?

Kami berharap solusi ini dapat memberikan jaminan untuk kesuksesan anda dalam penyelenggaraan Program Investasi ( HYIP ) , dan jika memang anda sudah menerapkan dan telah berhasil dengan konsisten…

 

Selamat, anda memang layak dapat bintang HYIP.

.